'Media Informasi Umat Hindu Provinsi Banten

PSN JaBoDeBaBek Ngayah Ngenteg Linggih Pura Tri Ngesti Suci Lampung


Om Swastyastu, Rahajeng semeng dumogi kepaicayang rahayu lan kenak.
Inggih titiang Jro Mangku Nyoman Sura pengayah ring Pura Kertajaya Tangerang Banten   ngaturang Parama Suksma ring semeton sami, Astungkara Tirtayatra, Santih Puja sekaligus Ngaturangayah Pinandita Sangraha Nusantara (PSN)  se JaBoDeBaBek dengan 2 Bus dan jumlah peserta sebanyak 65 Pinandita Lanang-Istri ring : PuraTri Ngesti Suci Desa Kesuma Jaya, Kec. Bekri, Lampung Tengah dlm rangka upacara Ngenteg Linggih sampun memargi antar lan labda karya-sidaning Don.

Kami masing-masing berangkat dari Pura Rawamangun untuk PSN DKI Jakarta sedangkan PSN Banten dari Parahyangan Jagat Guru-BSD. Sekitar Pukul 08.00 di Pelabuhan Merak kami bertemu untuk kemudian bersama-sama berangkat ketempat  tujuan. Kami tiba sekitar Pukul 17.30 WIB.

Kegiatan kami dibagi beberapa kelompok, seperti membersihkan badan (MCK), dan istirahat di rumah penduduk sekitar Pura. Pukul 20.00 WIB sudah berkumpul di Jaba Pura dengan pakaian Pinandita lengkap dengan Genta.
Pertemuan diawali dengan Simakrama sama semeton umat Hindu suku Jawa (Pengempon Pura) dan ketua Panitia Ngenteg Linggih. Di akhir Simakrama kami menyerahkan Punia beberapa buku , yaitu : Pedoman Praktis  Upakara (banten) dalam Upacara Yadnya dan Pedoman Tentang Manggala Yadnya  dan Dana Punia yang kami kumpulkan spontan dalam perjalanan.

Sekitar pukul. 21.00 WIB dilanjutkan dengan Persembayangan dipimpin Manggala Dua Sulinggih : Ida Pandita Romo Mangun  Broto Sejati dan Ida Pandita Dharma Putra Paseban. Persembahyangan diawali dengan Puja Tri Sandhya, Kramaning Sembah dan Japam. Dilanjutkan dengan nunas Tirta Wangsuhpada dan di akhiri  Parama Santih.

Pada malam hari dilanjutkan dengan makan malam yang disiapkan oleh Panitia, sekitar pukul 22.45 WIB, kami beristirahat dan beberapa Pinandita bersama Sulinggih menyusun Dudonan Upacara Ngenteg Linggih.
Keesokan harinya pada pagi tanggal 5 Mei pukul 07.00 WIB kami di jamu Sarapan dan pukul 08.00 WIB sudah di mulai prosesi Ngenteg Linggih diawali dengan :
  1. Mendak Bhatara di perempatan jalan.
  2. Kedua Sulinggih me-Puja untuk Mecaru Resi Gana, Memakuh dan Melaspas serta Mendem (nanam) Perdagingan.
  3. Ngelinggihang Daksina Linggih (Bhatara) ke Pelinggih soang-soang di dahului dengan Murwa Daksina.
  4. Ngaturang piodalan atau Pujawali.
  5. Persembahyangan bersama diawali dengan Pewintenan Sari untuk 5 orang umat.
  6. Dharma Wecana oleh Pandita Romo Mangun Broto Sejati.
  7. Acara Serimonial dan hiburan.
Semeton dari Paguyuban Majapahit Prov Banten tangkil, ngaturang ayah lewat tarian :  Wayang Wong yang kocak dan lucu yaitu Punokawan (Semar, Bagong, Petruk, Gareng) dengan pemain : Pak Surono, Pak Harjanto, Mas Nanang dan Mas Waskito.

Rombongan makan siang dan pukul 14.00 pamit kembali ke Jakarta.
Terima Kasih utk semeton umat Muslim yg telah menyediakan tempat istirahat dan mandi utk rombongan serta ikut guyub terlibat membantu di dapur umum.

Semoga mereka tetap mampu menjalin kerjasama, kebersamaan, kekeluargaan, guyup dalam perbedaan keyakinan.
Om Santi Santi Santi Om
Matur Suksma

Previous
Next Post »

Terimakasih Sudah Meluangkan Waktu Sejenak Untuk Berkunjung ke SINAR BANTEN , Semoga Bisa Bermanfaat Untuk Umat Semua Dimanapun Berada .

www.hindubanten.com ConversionConversion EmoticonEmoticon