Pentas seni budaya keagamaan Hindu Festival Gong
Kebyar Antar Banjar se Provinsi Banten Tahun 2017 digelar oleh Badan Koordinasi
Kesenian Hindu Provinsi Banten 22/10-2017, di Wantilan Parahyangan Jagatguru
Tangerang Selatan. Mengambil Tema “Kita wujudkan keindahan seni budaya Hindu
dalam kehidupan beragama”. Festival Gong Kebyar Pria ini diikuti oleh seluruh Banjar
Suka Duka se provinsi Banten, kecuali
Banjar Ciledug, walaupun demikian Banjar Ciledug menampilkan Sekeha Gong Wanita
sebagai pembuka acara tersebut.
Festival dibuka oleh Pembimas Hindu Kemenag Provinsi
Banten, Bapak Sunarto dengan pemukulan Kulkul (kentongan dari bambu). Dalam
sambutanya, Pembimas memberikan dukungan yang sangat luar biasa pada kegiaatan
festival ini yang tentu akan mempopulerkan kebudayaan Hindu di Provinsi Banten. Kegiatan yang akan menjadikan seni dan budaya kita terus dapat berkembang.
Hadir dalam festival ini, Ketua PHDI Provinsi
Banten, Ketua Paruman Walaka, Ketua PHDI Kota/Kabupaten, Ketua Lembaga-lembaga
PHDI Provinsi Banten, ketua-ketua Banjar dan undangan lainnya. Bale Wantilan Parahyangan
Jagatguru terasa sangat sempit karena banyaknya umat yang hadir menyaksikan
festival gong kebyar ini.
Ketua PHDI Provinsi Banten, Bapak Ida Bagus Alit
Wiratmaja dalam sambutannya memberikan apresiasi yang cukup positif akan
kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan asal-usul dari Gong Kebyar. Menurutnya,
Gong Kebyar pertama dimainkan di Desa Bungkulan Buleleng pada tahun 1915 dan di
dukung dengan tarian Kebyar Duduk Maestro Penari Ketut Mario dari Tabanan.
Panitia yang diketuai I Wayan Kurnada dalam
laporannya menyampaikan bahwasanya kegiatan ini bertujuan untuk melakukan
pembinaan pada sekeha Gong di Propinsi Banten, memberikan motivasi kepada
banjar-banjar untuk lebih giat dalam berkesenian. Dan terbukti kegiatan ini
sangat didukung oleh semua banjar, terlihat dari tampilnya sekeha Gong yang
belum lengkap dengan nama sekehanya, yang utama adalah berani tampil dan akan
diberikan hadiah piala serta uang pembinaan kepada sekaha yang berprestasi.
Panitia juga mengundang dewan juri profesional dari DKI
Jakarta, Bapak Anak Agung Panji dan Bapak Wayan Arnawa. Beliau akan menilai
penampilan dari 5 kontestan Sekeha gong yaitu :
1. Gita Merdangga Kertajaya Tangerang
2. Gita Wira Nare Swara Serang
3. Sekeha Gong Megambel Tigaraksa
4. Sekaha Gong Mertasari Rempoa
5. Karawitan Jagatguru Tangerang Selatan
Berikut tetabuhan yang dimainkan oleh
masing-masing sekeha Gong :
Sekeha Gong Banjar Mertasari Rempoa (belum ada nama)
dengan tabuh :
Tabuh Telu Sekar Gadung
Tari Topeng Arsa Wijaya
Sekeha Gong Gita Wira Nare Swara Banjar Serang
dengan tabuh :
Tabuh Lelambatan Gari
Tari Penyambutan
Tari Topeng Arsa Wijaya
Sekeha Gong Gita Merdangga Kertajaya Tangerang
dengan tabuh :
Tabuh Telu Lelambatan
Tari Pusparesti
Sekeha Kerawitam Jagatguru Tangerang Selatan dengan
tabuh :
Tabuh Gasuri
Tari Saraswati
Sekeha Gong Megambel Tigaraksa (belum ada nama)
dengan tabuh :
Tabuh Gilak Tigaraksa
Tari Wirayudha
Selamat kepada Pemenang Lomba :
Juara 1 : Sekaha Gong Mertasari Banjar Rempoa
Juara 2 : Sekeha Gong Gita Wira Nare Swara Banjar Serang
Juara 3 : Sekeha Kerawitam Jagatguru Tangerang Selatan
Juara Harapan 1 : Sekeha Gong Gita Merdangga Kertajaya Tangerang
Juara Harapan 2 : Sekeha Gong Megambel Tigaraksa
Juara 1 : Sekaha Gong Mertasari Banjar Rempoa
Juara 2 : Sekeha Gong Gita Wira Nare Swara Banjar Serang
Juara 3 : Sekeha Kerawitam Jagatguru Tangerang Selatan
Juara Harapan 1 : Sekeha Gong Gita Merdangga Kertajaya Tangerang
Juara Harapan 2 : Sekeha Gong Megambel Tigaraksa
Banten, 22
Oktober 2017
Terimakasih Sudah Meluangkan Waktu Sejenak Untuk Berkunjung ke SINAR BANTEN , Semoga Bisa Bermanfaat Untuk Umat Semua Dimanapun Berada .
www.hindubanten.com ConversionConversion EmoticonEmoticon